|
Jumat, 19 Juni 2009 |
Pengembangan mutakhir militer Indonesia |
Menurut asianmilitaryreview.com bahwa saat ini Indonesia sedang mengembangkan peralatan tempur dalam negeri. Salah satu pengembangan pentingnya yang terbaru adalah 250 Kg bom berpemandu GPS dengan jarak tembak maksimum 200 Km. Bom ini memiliki panjang 1,94 m, dan uji cobanya direncanakan dalam tahun 2009 ini. Produk lain adalah rudal jelajah jarak dekat 100-150 Km. Rudal yang memiliki panjang 3 m ini telah melalui uji coba terowongan angin dan dalam pengembangan yang lebih mutakhir. Rudal ini di didorong oleh Austrian 20kgf turbojet engine. Rudal ini memiliki kecepatan jelajah hingga 0,4 mach atau setara dengan sekitar 450 Km/jam. |
posted by kholifaur @ 18.52 |
|
|
|
Palapa Oath (General Gadjah Mada):
Sira Gadjah Madapatih Amangkubhumi tan ayun amuktia palapa,
sira Gadjah Mada: "Lamun huwus kalah nusantara isun amukti
palapa, lamun kalah ring Gurun, ring Seran, Tanjung Pura,
ring Haru, Dompo, ring Bali, Sunda, Palembang, Tumasik,
samana isun amukti palapa"
That was He Gadjah Mada General of Mangkubhumi wouldn't
have broken the fast. He Gadjah Mada, "Had I conquered
the archipelago, then I'd have broken the fast, Had I
conquered Gurun, Seram, Tanjung Pura, Haru, Pahang,
Dompo, Bali, Sunda, Palembang, Tumasik, by then, I'd
have broken the fast"
|
|